Untuk kesempatan kali ini Angel akan menceritakan tentan seorang korban pembunuhan di Puerto Rico, sama seperti berita sebelumnya.
Cerita tentang Henry Rosario Martinez yang mati di meja Poker
Jomar Aguayo Collazo adalah seorang remaja yang usianya baru meranjak 23 tahun terbilang masih sangat mudah yah teman - teman, tetapi dia sudah harus menjadi korban penembakan atas dirinya sendiri di sebuah cafe di Puerto Rico.
Sebagai penghormatan kepada anaknya yang meninggal dalam penembakan 11 Oktober 2016, seorang wanita menyewa sebuah perusahaan untuk menopangnya di depan meja Domino99, memberinya satu pesta terakhir untuk merayakan ulang tahunnya yang ke 23, sesuai dengan Laporan yang saya terima.
Jomar Aguayo Collazo ditembak beberapa hari setelah ulang tahunnya yang ke 23.
Melewati beberapa bangunan tradisional du Puerto Rico, tubuh Collazo dipajang di bar ibunya di Rio Piedras, Puerto Rico. Gambar menunjukkan dia menyandarkan dirinya di meja di sebelah jukebox, sepertinya menikmati satu pertandingan terakhir.
Dengan mengenakan baju jaket biru, dia duduk dikelilingi oleh kartu Domino sementara teman - teman dan keluarganya bergantian duduk di sampingnya.
Upeti ini mungkin mengingatkan beberapa kejadian di "Weekend di Bernie's," tapi gaya diorama membangkitkan kembali dan semakin populer di beberapa bagian di Puerto Rico, setidaknya ada empat mayat lainnya yang pernah tampil dalam pertunjukan manusia dalam delapan tahun terakhir, seperti yang dilaporkan LegendaKiu tahun lalu.
Ibu Collazo bekerja dengan Marin Funeral Home di San Juan, yang mengkhususkan diri untuk membuat orama dari almarhum anaknya tidak menyebar ke sekitar Bar inunya, menurut berita yang diperoleh LegendaKiu. AduQ
Ini lah berita yang bisa saya sampaikan ke teman - teman semuanya,
Selamat siang dan selamat beraktifitas kembali seperti biasanya
Salam dari Angel CS Casino LegendaQQ
No comments:
Post a Comment